
GenPI.co - Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) mengklaim seleksi nasional 2025 dirancang lebih sistematis, profesional, dan holistik guna mendukung pembinaan atlet yang berkelanjutan.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Eng Hian mengatakan proses seleksi tahun ini dirancang lebih profesional.
“Penilaian tidak semata berdasarkan menang atau kalah, tetapi bagaimana potensi atlet dapat dibaca secara menyeluruh. Kami ingin proses yang lebih objektif dan mendalam,” kata Eng Hian, dikutip Rabu (21/5).
BACA JUGA: PBSI Soroti Akses Terbatas Siaran Badminton Internasional
Seleksi calon atlet Pelatnas PBSI ini melibatkan Tim Penentu Akhir independen yang terdiri dari pengurus dan profesional dari internal dan eksternal PBSI.
Di sisi lain, pihaknya melakukan evaluasi tidak hanya berdasarkan pencapaian di lapangan.
BACA JUGA: Matangkan Kerja Sama Tim, PBSI Akan Gelar Simulasi Piala Sudirman 2025
Akan tetapi, mereka juga mempertimbangkan aspek teknis, postur tubuh, daya juang, serta hasil tes medis, fisik, dan psikologis.
Proses seleksi ini dilakukan di Markas Kopassus pada 16–22 Februari 2025 lalu.
BACA JUGA: Jojo Sebut Olimpiade Paris Jadi Titik Baliknya Tinggalkan Pelatnas PBSI
PBSI juga bekerja sama dengan pelatih dan pemandu bakat nasional seperti Hendrawan, Bambang Supriyanto, Harry Hartono, dan Yoga Ukikasah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News