
GenPI.co - Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, yang menjadi kawasan wisata andalan di utara Jakarta ini diserbu 250 ton sampah.
Koordinator Lapangan Lingkungan Hidup Pulau Tidung, Azwar Hamid, mengatakan 250 ton sampah ini kiriman dari daratan Jakarta yang mengotori perairan dan garis pantai Pulau Tidung.
“Semua area pantai penuh sampah. Yang paling parah di sekitar Jembatan Asmara,” kata dia, dikutip Rabu (21/5).
BACA JUGA: Presiden Prabowo Gandeng Pandawara Group, Siapkan Gerakan Besar Atasi Sampah di Indonesia
Azwar menjelaskan yang paling terdampak adalah Jembatan Asmara yang menjadi ikon wisata romantis di Pulau Tidung.
Di sepanjang garis pantai justru dikelilingi tumpukan sampah plastik, kayu, hingga kasur bekas.
BACA JUGA: Unicharm Adakan Edukasi Pemilahan Sampah di Sekolah Dasar
Dia membeberkan banjir sampah yang kena dorongan angin dan ombak ini terlihat sejak Senin (19/5) sore.
Kondisi ini dinilai sangat memprihatinkan mengingat Pulau Tidung merupakan tujuan utama wisata bahari di Kepulauan Seribu.
BACA JUGA: Dorong Keberlanjutan Lingkungan, Godrej Luncurkan Bank Sampah di Desa Cicadas Bogor
Pihaknya lalu mengerahkan 24 personel bekerja bertahap membersihkan sampah yang mengapung.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News