GenPI.co - Botanical Essentials resmi meluncurkan Eau de Parfum (EDP) berbahan dasar alami lewat pameran bertajuk Scentarium: A Life Journey Through Scent di Grand Indonesia, Jakarta.
Tidak sendirian, Botanical Essentials bekerja sama dengan Haluu saat menggelar pameran yang menyajikan pengalaman multisensori dengan memadukan seni, teknologi, dan wewangian.
Scentarium menjadi ajang perkenalan tujuh varian EDP terbaru dari Botanical Essentials, yakni Where It Begins, Solace, In The Clouds, Sanctuary, Summer Fling, Desert Sunset, dan After Hours.
BACA JUGA: Dalami Peran, Calvin Jeremy Gunakan Parfum
Founder Botanical Essentials Lydia Wiranata mengatakan bahwa Scentarium bukan sekadar eksibisi, tetapi revolusi wewangian yang membawa pengalaman tak tertandingi di Indonesia.
"Scentarium merupakan jembatan yang menghubungkan wewangian dengan jiwa manusia. Kami ingin setiap pengunjung tidak hanya mencium aroma, tetapi juga merasakan cerita hidup melalui keharuman," ucap Lydia, Jumat (30/5).
BACA JUGA: Beraroma Teh Jepang, Parfum HINT Terbaru Beri Sensasi Menenangkan
Lydia menambahkan bahwa kolaborasinya dengan Haluu bisa menciptakan ruang magis yang membuat orang takjub dan terinspirasi, serta menjadikan Scentarium sebagai titik awal baru mengapresiasi wewangian secara mendalam.
Diracik perfumer kelas dunia, seluruh varian EDP Botanical Essentials menggunakan bahan alami premium, termasuk bahan hasil daur ulang dari daun patchouli, vetiver, vanila, dan kelopak mawar.
BACA JUGA: Dolce & Gabbana Meluncurkan Parfum untuk Anjing, Begini Kata Dokter Hewan
Menggunakan konsentrasi parfum tinggi dan daya tahan hingga delapan jam, produk EDP Botanical Essentials juga dilengkapi teknologi Mood Certified Scent berbasis neuroimaging yang dikembangkan dari studi lebih dari 7.000 orang selama 40 tahun.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
