
GenPI.co - Warga Banten dihebohkan dengan aksi Kepala SMAN 1 Cimarga Dini Fitria yang menampar seorang siswa karena kedapatan merokok.
Kepala Sekolah Dini Fitria diduga menampar salah satu siswa kelas XII, Indra Lutfiana Putra (17) karena kedapatan merokok di lingkungan sekolah.
Insiden ini berujung aksi mogok belajar 630 siswa SMAN 1 Cimarga pada Senin (13/10). Mereka memprotes tindakan Kepala Sekolah Dini Fitria.
BACA JUGA: Menkeu Purbaya Pastikan Harga Rokok dan Cukai Rokok Tak Naik Tahun Depan
Kepala SMAN 1 Cimarga sempat dinonaktifkan sementara oleh Pemprov Banten demi menenangkan situasi di sekolah.
Gubernur Banten Andra Soni kemudian memfasilitasi mediasi keduanya yang kemudian saling menyampaikan permintaan maaf.
BACA JUGA: DPRD Surabaya Usul Tambahan Dana Operasional untuk Guru yang Bantu MBG
Dini mengakui khilaf saat menegur siswa yang kedapatan merokok di sekitar sekolah.
“Tidak ada guru yang ingin mengenai muridnya. Hari itu terjadi begitu saja, refleks. Bagaimanapun, seorang guru kepada muridnya itu adalah bentuk kasih sayang,” kata Dini, dikutip Kamis (16/10).
BACA JUGA: Isu Sri Mulyani Sebut Guru Beban Negara, Kemenkeu: Video Deepfake dan Hoaks
Keduanya saling memaafkan dan sepakat melanjutkan proses pendidikan dengan suasana yang kondusif.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News