GenPI.co - Kegagalan struktur menjadi penyebab utama runtuhnya bangunan di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny Sidoarjo Jawa Timur.
Ahli konstruksi dari Departemen Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Mudji Irmawan mengatakan bangunan Ponpes Al Khoziny mengalami kegagalan struktur di seluruh elemennya meliputi balok, kolom, serta plat.
"Jika melihat kerusakan yang ditimbulkan, itu adalah akibat kegagalan struktur" kata Mudji, dikutip Kamis (2/10).
BACA JUGA: Basarnas Suplai Oksigen dan Infus untuk Korban Ponpes Al Khoziny Berstatus Merah
Mudji menjelaskan pihaknya memberikan asesmen terkait hal teknis konstruksi bangunan Ponpes Al Khoziny.
Selain itu, pihaknya juga memprioritaskan pengamanan gedung di sekitar bangunan 3 lantai yang ambruk.
BACA JUGA: SAR Temukan 15 Titik Korban di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny, 7 Orang Masih Responsif
Mudji membeberkan ada sebagian struktur menempel dengan struktur bangunan di sampingnya.
Ini berupa bangunan lima lantai berwarna hijau di sisi selatan komplek ponpes.
BACA JUGA: 26 Santri Korban Ambruknya Ponpes Al Khoziny Masih Dirawat, Operasi SAR Berlanjut
Maka dari itu, Mudji menegaskan proses evakuasi korban membutuhkan kehati-hatian supaya bangunan yang ambruk tidak turut menarik struktur bangunan samping.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
