53 Orang Keracunan MBG di Agam, Operasional Dapur SPPG Dihentikan

5 hours ago 4
53 Orang Keracunan MBG di Agam, Operasional Dapur SPPG Dihentikan - GenPI.co
Bupati Agam Benni Warlis sedang memberikan keterangan kepada wartawan setelah rapat membahas keracunan MBG, Rabu (1/10) malam. (Foto: ANTARA/Yusrizal)

GenPI.co - Operasional dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Nagari atau Desa Kampung Tangah, Kecamatan Lubuk Basung, dihentikan sementara setelah adanya keracunan karena program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Bupati Agam Benni Warlis mengatakan ada 53 pelajar, guru, orang tua dan lainnya diduga keracunan setelah mengonsumsi MBG.

"Operasional dan penyaluran MBG kami hentikan sementara sampai kami melakukan rapat bersama Badan Gizi Nasional (BGN) di Padang, Kamis (2/10),” kata dia, Kamis.

BACA JUGA:  Cegah Keracunan, BGN Wajibkan SPPG Punya Alat Uji Makanan MBG

Bupati menjelaskan sampel makanan berupa nasi goreng sudah diambil dan dikirim ke Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kota Padang.

Hal ini dilakukan untuk mengetahui penyebab keracunan siswa, guru, dan orang tua di Agam ini.

BACA JUGA:  Kemenkes Wajibkan SLHS untuk SPPG MBG, Penerbitan Maksimal 2 Minggu

"Kami melihat faktanya dari hasil sampel yang dikirim ini. Mudah-mudahan tidak ada lagi permasalahan ke depan," papar dia.

Di sisi lain, Bupati meminta seluruh dapur SPPG melengkapi izin dan higienisnya.

BACA JUGA:  56 Dapur SPPG MBG Dinonaktifkan, Tunggu Hasil Uji BPOM

Selain itu, pembuangan limbahnya juga harus diperhatikan oleh SPPG.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Read Entire Article
Kuliner | Cerita | | |