GenPI.co - Anggota Dewan Pakar Gerakan Rakyat Nandang Sutisna merespons tudingan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) terhadap Anies Baswedan soal bagi-bagi jabatan.
Tudingan yang menyebut Anies Baswedan bagi-bagi jabatan di Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) DKI Jakarta itu tidak berdasar, dan tak sesuai fakta.
Dia menilai tudingan tersebut menunjukkan ketidakpahaman terhadap fungsi serta struktur TGUPP yang bukan merupakan fungional pemerintahan.
BACA JUGA: Anies Baswedan Sebut Tata Kelola Pemerintahan Mundur, Jabatan Diberikan Karena Koneksi
Nandang menyampaikan TGUPP ini adalah tim konsultan sekaligus think tank untuk membantu gubernur merumuskan, hingga mempercepat kebijakan strategis.
“Posisi TGUPP bukan birokasi. Mereka itu para ahli yang memberi masukan berdasar basis data dan riset. Keliru besar kalau disebut bagi-bagi jabatan,” katanya dikutip Rabu (15/10).
BACA JUGA: Cak Imin Sebut Undang Prabowo dan Anies Baswedan di Harlah PKB
Dia mengungkapkan komposisi TGUPP pada era Gubernur Anies Baswedan mencerminkan meritokrasi, bukan nepotisme.
Tim tersebut diisi kalangan profesional, akademisi, teknokrat, hingga eks pejabat berpengalaman.
BACA JUGA: PKS Tanggapi Sentilan Anies Baswedan, Prabowo Dinilai Sudah Luar Biasa
Nandang tak membantah terkait tudingan PSI yang menyebut sejumlah anggota TGUPP ini berasal dari tim sukses saat Pilkada 2017.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
