
GenPI.co - Mantan Ketua Umum Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah (Amphuri) Joko Asmoro mengaku dicecar mengenai perannya sebagai mantan ketua asosiasi travel haji.
“Cuma dimintai keterangan sebagai mantan Ketua Koperasi Amphuri,” kata Joko, Selasa (14/10).
Joko diperiksa KPK di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, juga sebagai mantan Ketua Koperasi Amphuri Bangkit Melayani.
BACA JUGA: Jatah Petugas Haji Diduga Diperjualbelikan ke Calon Jemaah, KPK: Mengurangi Kualitas
Pemeriksaan ini berkaitan dengan kasus dugaan korupsi penentuan kuota dan penyelenggaraan ibadah haji di Kementerian Agama 2023–2024.
Namun demikian, Joko mengungkapkan tidak banyak ditanya soal kasus korupsi haji ini karena dirinya tinggal di Arab Saudi.
BACA JUGA: KPK Mulai Usut Katering Haji, Telusuri Biaya dan Dugaan Penyimpangan
“Jadi, tidak tahu banyak soal kondisi yang ada di Tanah Air. Kan sudah lama tidak jadi ketua dan saya tinggal di Arab Saudi,” papar dia.
Di sisi lain, Joko mengaku tidak mengenal mantan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
BACA JUGA: Tak Cuma Kuota Haji Dikorupsi, Kuota Petugas Diduga Turut Disalahgunakan
“Saya tidak kenal dengan mantan menteri. Kan bukan era saya. Saya kan sudah era lama,” imbuh dia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News