
GenPI.co - Memiliki tekstur kulit kasar berarti kamu sedang berjuang melawan jerawat, pori-pori tersumbat, kulit mengelupas, dan garis-garis halus.
"Hampir semua orang memiliki tekstur pada tingkat tertentu, entah itu disebabkan kondisi kulit, perawatan wajah, faktor lingkungan, atau bahkan genetika," kata profesor klinis asosiasi di Yale School of Medicine Mona Gohara, dilansir Health.
Faktor genetika dapat membuat orang lebih sering mengalami jerawat, kulit kasar, atau bersisik.
BACA JUGA: Cara Menggunakan Vitamin C dan Retinol dalam Rutinitas Perawatan Kulit
Kerusakan akibat sinar matahari, dehidrasi, pola makan, dan merokok juga dapat menyebabkan tekstur kulit yang buruk.
Sinar matahari juga dapat menyebabkan kulit bertekstur karena membatasi minyak alami dan merusak produksi asam hialuronat.
BACA JUGA: Mengupas Manfaat Microneedling, Langkah Cerdas Menuju Kulit Lebih Mulus
Akibatnya, terlalu banyak paparan sinar matahari dapat membuat kulit terasa kasar dan tidak rata.
"Paparan sinar UV dan polusi juga menyebabkan hilangnya kolagen, sehingga garis-garis halus dan kerutan lebih terlihat," ujarnya.
BACA JUGA: Tips Menjaga Kulit Tetap Sehat dan Terhidrasi saat Puasa
Dehidrasi dapat membuat kulit terasa ditarik dan tampak kusam.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News