GenPI.co - Mahkamah PPP menyatakan Muktamar X yang digelar akhir September 2025 menetapkan Agus Suparmanto menjadi ketua umum periode 2025-2030.
“Kita harus melihatnya secara objektif. Tidak ada dualisme,” kata Ketua Mahkamah PPP Ade Irfan Pulungan, dikutip dari Antara, Kamis (2/10).
Hal itu dikatakannya merespons munculnya isu dualisme kepemimpinan PPP seusai Muktamar X.
BACA JUGA: PPP Kubu Agus Suparmanto Rayu Muhamad Mardiono Akhiri Dualisme
Dia pun menyayangkan sikap simpatisan maupun kader yang terlibat dalam kericuhan saat muktamar itu.
Ade Irfan mengingatkan target PPP saat adalah memperkuat jaringan di akar rumput supaya bisa lolos parlemen di Pemilu 2029.
BACA JUGA: PPP Kubu Muhamad Mardiono Sudah Didaftarkan ke Kemenkum Sejak Senin
“Ini tantangan bagaimana kompetisi di Pemilu 2029 PPP bisa di Senayan, mewarnai kancah politik nasional,” tuturnya.
Dia mengungkapkan Mahkamah Partai telah mengakui calon ketua umum Agus Suparmanto terpilih secara aklamasi dalam muktamar itu.
BACA JUGA: Sekjen GPK Bantah Isu Dualisme, Agus Suparmanto Disebut Sah Jadi Ketum PPP
“Insyaallah di bawah kepemimpinan Pak Agus Suparmanto, semoga ini cara Allah SWT meninggikan derajat PPP supaya bisa tampil lebih baik,” ujarnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
