
GenPI.co - Kedelai merupakan bahan dasar dari berbagai makanan populer seperti tahu, tempe, kecap, susu kedelai, dan berbagai alternatif daging berbasis nabati.
Dilansir Health, di dalam kedelai terdapat isoflavon, senyawa nabati yang meniru kerja hormon estrogen di dalam tubuh.
Karena kandungan isoflavon tersebut, ada anggapan bahwa konsumsi kedelai bisa memengaruhi kadar hormon.
BACA JUGA: 5 Manfaat Tidur Siang untuk Anak, Bisa Mendukung Daya Ingat Si Kecil
Namun, penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kedelai dalam jumlah sedang (hingga 25 gram per hari) tidak menimbulkan perubahan signifikan terhadap kadar hormon baik pria maupun wanita.
Meski begitu, konsumsi kedelai dalam jumlah besar bisa berdampak.
BACA JUGA: 3 Manfaat Labu Butternut bagi Kesehatan, Bagus Dikonsumsi Rutin
Pada pria, asupan yang berlebihan berpotensi menurunkan kadar testosteron.
Isoflavon dalam kedelai juga memiliki sifat goitrogenik, yaitu bisa mengganggu produksi hormon tiroid.
BACA JUGA: 3 Manfaat Kesehatan Lengkuas untuk Tubuh, Lebih dari Sekadar Rempah
Namun, efek itu biasanya tidak berpengaruh pada individu yang sehat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News