GenPI.co - Jerawat di hidung baiknya tidak dipencet karena bisa berdampak berbahaya.
Hal ini diungkapkan Mark Strom, seorang dokter kulit bersertifikat yang berbasis di Amerika Serikat yang menilai memencet jerawat untuk memecahkannya lebih banyak mudaratnya ketimbang manfaatnya.
"Area wajah ini, dari pangkal hidung hingga ke seperempat mulut, terhubung langsung ke otak dan pembuluh darah yang disebut sinus kavernosus," kata dia, dikutip Hindustan Times, Jumat (22/11).
BACA JUGA: 3 Cara Jitu Mencegah Jerawat Membandel dengan Bahan Alami
Strom menyebut tindakan ini berpeluang menyebabkan infeksi yang membahayakan.
"Jadi, saat Anda melukai kulit di area ini atau memencet jerawat, Anda berpotensi memasukkan infeksi ke dalam aliran darah yang juga dapat menjalar langsung ke otak," imbuh dia.
BACA JUGA: Jangan Disepelekan, Rutin Pakai Serum Bisa Mengatasi Kerutan dan Jerawat
Storm mengungkapkan lebih baik membiarkan jerawat di hidung ketimbang menghadapi risiko karena memecahkannya.
Meskipun infeksi semacam itu sangat jarang terjadi.
BACA JUGA: Ekstra Melembapkan Kulit dan Mencegah Jerawat dengan Menggunakan Emulsion
Akan tetapi, kemunculan jerawat di hidung terkadang membuat orang berusaha menyingkirkannya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
