GenPI.co - Menpora Erick Thohir mengatakan dirinya ingin menyelesaikan tugasnya sebagai Ketua Umum PSSI untuk satu periode kepengurusan hingga 2027.
"Berarti saya menghormati, bukan kepala batu memegang kekuasaan. Ada aturannya seseorang bisa tiga kali menjadi Ketum PSSI. Saya baru sekali, jadi saya lagi persiapan macam-macam," kata Erick Thohir dikutip dari Antara, Selasa (23/9).
Erick juga mengungkapkan bahwa keputusannya tetap memimpin PSSI sudah sesuai aturan FIFA.
BACA JUGA: SEA Games 2025: NOC Indonesia Tagih Kepastian Anggaran dari Menpora Erick Thohir
Mantan Menteri BUMN itu mengaku telah meminta penjelasan resmi terkait status rangkap jabatannya tersebut.
"Saya sudah menanyakan status saya kepada FIFA. Mereka menjawab bahwa secara statuta tidak ada pelanggaran, karena rekam jejak saya di dunia sepak bola sudah sesuai dengan ketentuan," ujar Erick.
BACA JUGA: FIFA Pastikan Erick Thohir Tetap Ketum PSSI Meski Jadi Menpora
Erick mengatakan keputusan untuk tetap berada di kursi Ketua Umum PSSI bukan semata mempertahankan legitimasi pribadi.
Menurutnya, konsistensi kepemimpinan sangat penting untuk memastikan program pembangunan sepak bola berjalan sesuai rencana.
BACA JUGA: Jadi Menpora, Erick Thohir Dianggap Bawa Angin Segar Bagi Olahraga Indonesia
Erick menyinggung kondisi PSSI pada periode 2015–2022, ketika kepengurusan kerap berganti di tengah jalan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
