
GenPI.co - KPU Pulau Taliabu, Maluku Utara menyatakan sudah siap menggelar pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada 2024 sesuai putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
Sekretaris KPU Pulau Taliabu Musdi A Barakati mengatakan anggaran untuk pelaksanaan PSU ini sudah dialokasikan setelah bupati menandatangani hibah daerah (NPHD).
Dia mengungkapkan dalam NPHD menyebut anggarakan dialokasikan Rp 2,69 milir untuk KPU. Kemudian Rp 550 juta untuk TNI dan Rp 1,5 miliar untuk Polri.
BACA JUGA: Kemendagri: 18 Daerah Belum Sanggup Anggaran untuk PSU Pilkada 2024
“Tidak ada kendala terkait anggaran. Kami sudah siap untuk menggelar PSU,” katanya dikutip dari Antara, Sabtu (1/3).
Merujuk putusan Mahkamah Konstitusi, untuk PSU dibagi dalam tiga klaster. Pertama yakni digelar 30 hari maksimal setelah putusan MK.
BACA JUGA: PSU di 24 Daerah, KPU RI: Butuh Anggaran Lebih dari Rp 486 Miliar
Kemudian klaster keuda 45 hari, dan klaster ketiga maksimal 60 hari setelah putusan MK. Sedangkan untuk Talibu masuk klaster kedua.
Musdi mengungkapkan berdasarkan hasil rapat antara Kemendagri dan DPR RI, untuk PSU Pilkada Taliabu pun masih klaster kedua.
BACA JUGA: 26 Perkara Sengketa Pilkada Dikabulkan MK, KPU RI: 14 yang PSU Seluruh TPS
“Taliabu memiliki batas waktu 45 hari,. Jadi dengan berpatokan pada putusan MK, PSU harus selesai selambatnya 9 April,” ucapnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News