GenPI.co - Kamu mungkin mengalami gejala overdosis jika mengonsumsi salah satu vitamin terlalu banyak.
Dilansir Health, vitamin apa pun dapat menjadi racun jika dikonsumsi berlebihan, meski vitamin B dan vitamin K biasanya tidak menyebabkan keracunan.
Beberapa risiko overdosis yang paling parah berasal dari suplemen kalsium dan zat besi.
Misalnya, terlalu banyak kalsium dalam darah atau urine dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan kanker prostat.
Overdosis zat besi dapat menyebabkan koma atau tekanan darah rendah dan merusak usus dan hati.
Mengonsumsi vitamin A terlalu banyak juga dapat menyebabkan koma dan kematian pada kasus yang parah serta membahayakan ibu hamil dan menyusui.
BACA JUGA: Konsumsi Suplemen Vitamin D dan Kalsium Dapat Membantu Menurunkan Tekanan Darah
Kelebihan vitamin A membahayakan janin selama kehamilan dan menyebabkan perkembangan abnormal pada mata, jantung, paru-paru, dan tengkorak.
Selain itu, vitamin D meningkatkan jumlah kalsium yang diserap usus. Akibatnya, kamu mungkin memiliki terlalu banyak kalsium dalam darah atau urine.
BACA JUGA: Ini Tips Sehat Musim Hujan, Konsumsi Vitamin C dan A
Kelebihan vitamin E dapat meningkatkan risiko stroke hemoragik, atau pendarahan mendadak di otak.
Overdosis multivitamin umumnya menyebabkan gejala-gejala yang mungkin meliputi nyeri sendi, air kencing keruh, diare, bibir atau kulit kering, sakit kepala, detak jantung tidak teratur, perubahan suasana hati, mual, kejang, sakit perut.
BACA JUGA: Serum Vitamin C Berperan Melindungi Kulit dari Paparan Matahari
Beberapa mineral dan vitamin dapat menyebabkan gejala tertentu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
