GenPI.co - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mendatangi kantor KPK untuk membahas soal pengelolaan anggaran.
Menteri Budi juga meminta pendampingan serta pengawasan terhadap berbagai proyek dan kegiatan di Kementerian Kesehatan.
"Dalam prinsip keterbukaan kami lapor dahulu ke KPK. Ini adalah proyek-proyek besarnya, kami minta didampingi, diawasi, dan dikasih tahu kalau ada di luar berita-berita mengenai penyimpangan sehingga kami bisa perbaiki, termasuk masukan dari KPK," kata Budi Gunadi, dikutip Jumat (7/3).
BACA JUGA: Libur Natal dan Tahun Baru, Kemenkes Siagakan 1.574 Posko Kesehatan
Budi membeberkan Kemenkes memerlukan pendampingan KPK karena anggaran yang dikelola mencapai puluhan triliun.
Salah satu program Kemenkes yang memiliki anggaran besar adalah cek kesehatan gratis, akselerasi penanganan TBC, dan pembangunan rumah sakit yang menelan anggaran sekitar Rp10 triliun.
BACA JUGA: KPK Mulai Selidiki Dugaan Korupsi di Bank BJB, Siapa yang Bakal Terseret?
Tak hanya itu, ada pula program pinjaman dari Bank Dunia untuk melengkapi infrastruktur kesehatan.
Ini meliputi 10.000 puskesmas, 514 laboratorium kesehatan masyarakat di kabupaten, kota, dan provinsi.
BACA JUGA: Ketua KPK Sebut Buronan Paulus Tannos Jalani Penuntutan di Singapura
Selain itu, ada 514 RSUD seluruh kabupaten dan kota dengan anggaran sekitarRp60 triliun.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
