GenPI.co - Inggris mengerahkan jet tempur dan aset militer tambahan ke kawasan Timur Tengah menyusul meningkatnya ketegangan antara Israel dengan Iran, Senin (16/6).
Dilansir AFP, hal itu disampaikan Perdana Menteri Inggris Keir Starmer.
Starmer mengatakan Inggris memindahkan aset ke Timur Tengah, termasuk jet untuk dukungan darurat.
BACA JUGA: Setelah Menyerang Iran, Israel Tutup Kedutaan Besar di Seluruh Dunia
Selain itu, pesawat pengisian bahan bakar udara juga telah dikerahkan dari pangkalan militer Inggris.
Pesawat tempur Angkatan Udara Kerajaan Inggris (RAF) sudah berada di wilayah tersebut sebagai bagian dari Operasi Shader, kontribusi Inggris dalam koalisi internasional melawan kelompok teroris ISIS.
BACA JUGA: Spanyol Batal Beli Rudal dari Anak Perusahaan Israel, Sikap Politik Makin Tegas
Jet tempur RAF Typhoon sebelumnya telah membantu Israel pada April 2024 dengan menembak jatuh sejumlah drone yang diluncurkan Iran.
Namun, Starmer menolak spekulasi Inggris akan secara langsung terlibat dalam konflik antara Israel dengan Iran.
BACA JUGA: Membedah Kekuatan Militer Israel vs Iran, Musuh Bebuyutan di Timur Tengah
Iran pun mengancam akan menyerang pangkalan militer milik Amerika Serikat, Inggris, dan Prancis jika negara-negara Barat berusaha mengintervensi serangan Teheran terhadap Israel.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
