GenPI.co - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) akan membangun ulang bangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, yang ambruk hingga menyebabkan 63 korban meninggal dunia.
Menteri PU Dody Hanggodo mengatakan Kementerian PU akan membangu ulang bangunan yang ambruk.
“Prakiraan saya, kemarin saya ke sana itu, bangunan yang warna hijau itu mesti lebih murah kalau dirobohkan. Ya dibangun baru dari nol, dari pada kami tambal sulam,” kata dia, dikutip Rabu (8/10).
BACA JUGA: Keluarga Korban Desak Polisi Usut Tuntas Ambruknya Ponpes Al Khoziny
Dody menjelaskan kementeriannya masih melakukan perhitungan terkait jumlah anggaran yang dibutuhkan untuk membangun ulang gedung Ponpes Al Khoziny.
Dia membeberkan akan menggunakan dana dari APBN, tetapi tidak menutup kemungkinan apabila ada bantuan dari pihak swasta.
BACA JUGA: Dinsos Jatim Dukung Keluarga Korban Ponpes Al Khoziny, Hadirkan Layanan Psikologis
“Kalau soal anggaran, insyaallah cukup lah, insyaallah cuman dari APBN, tetapi, tidak menutup kemungkinan juga ada bantuan dari swasta. Cuma, sementara waktu dari APBN,” papar dia.
Di sisi lain, Dody menegaskan seharusnya anggaran ponpes ada di Kementerian Agama.
BACA JUGA: 104 Santri Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Selamat, 14 Meninggal Dunia
Namun demikian, musibah runtuhnya Ponpes Al Khoziny ini bersifat darurat sehingga Kementerian PU ambil bagian.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

















































