Aksi Tolak Pencabutan Izin Tambang di Raja Ampat Diduga Didalangi, Polri Diminta Tegas

8 hours ago 5
Aksi Tolak Pencabutan Izin Tambang di Raja Ampat Diduga Didalangi, Polri Diminta Tegas - GenPI.co
Anggota DPD RI Paul Finsen Mayor merespons demonstrasi penolakan pencabutan izin usaha pertambangan di Raja Ampat. (Foto: ANTARA/Dokumentasi Pribadi)

GenPI.co - Anggota DPD RI asal Provinsi Papua Barat Daya Paul Finsen Mayor merespons demonstrasi penolakan pencabutan izin usaha pertambangan (IUP) di Raja Ampat.

Ketua Dewan Adat Wiayah III Doberay itu menduga ada yang mengorganisir dan mendanai aksi massa itu.

“Saya menduga ada yang menggerakkan terkait serangkaian demo di Pulau Kawei, GAG, Manyaifun, dan Batang Pele,” katanya dikutip dari Antara, Senin (16/6).

BACA JUGA:  Polemik Tambang Nikel Tak Ganggu Liburan ke Raja Ampat, Ini Kata Menpar

Dia pun mendesak supaya Mabes Polri mengungkap dan menangkap mereka yang mendalangi sejumlah aksi demo dan pengerahan massa itu.

“Saya mendesak Mabes Polri secepatnya menangkap aktor intelektual yang menjadi dalang aksi demo dan selanjutnya diproses hukum,” ujarnya.

BACA JUGA:  KPK Soroti Celah Korupsi di Sektor Tambang, Termasuk Raja Ampat

Sebelumnya kelompok yang mengatasnamakan warga Suku Kawei melakukan demonstrasi seusai pencabutan izin milik empat perusahaan tambang di Raja Ampat.

Massa meminta supaya PT Kawei Mining Sejahtera bisa beroperasi kembali. Hal yang sama juga terjadi di Pulau Gag, yang mendukung operasional PT GAG Nikel.

BACA JUGA:  Idrus Marham Sebut Bahlil Tangani Tambang di Raja Ampat Sesuai Harapan Rakyat

Finsen Mayor menilai aparat perlu tegas terhadap oknum yang memanfaatkan isu sosial demi kepentingan pribadi atau kelompok tertentu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Read Entire Article
Kuliner | Cerita | | |