GenPI.co - Sebanyak 6 siswa di SDN 06 Pulogebang Jakarta Timur mengalami muntah setelah menyantap makan Makan Bergizi Gratis (MBG).
Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Jakarta Timur M. Fahmi mengatakan Puskesmas Pulogebang langsung mengambil sampel MBG.
"Saat ada insiden tersebut, Puskesmas Pulogebang langsung datang untuk memeriksa makanannya. Sementara jawabannya tidak ada keracunan, tapi sampelnya dibawa," kata dia, Kamis (25/9).
BACA JUGA: Resmikan SPPG Sofyan Kenawas Gandus, Cik Ujang Anggap MBG Punya Dampak Sangat Besar
Fahmi menjelaskan insiden ini terjadi pada Rabu (24/9) pukul 13.00 WIB.
Ketika itu ada sebanyak 150 siswa menyantap menu MBG, tetapi hanya 6 anak yang mengalami gejala muntah.
BACA JUGA: Kasus Keracunan MBG Meluas, Pemerintah Didesak Evaluasi Program
"Yang pagi dengan menu yang sama aman semua. Sementara yang siang, dari 150 siswa hanya 6 yang muntah. Gejalanya ringan, hanya muntah, dan langsung ditangani puskesmas," papar Fahmi.
Fahmi mengungkapkan informasi dari Puskesmas Pulogebang, makanan yang dikonsumsi siswa aman.
BACA JUGA: 301 Siswa Keracunan, MBG di Cipongkor Bandung Barat Dihentikan
Pihaknya menduga ada masalah karena kol rebus yang disimpan sejak pagi hingga jam makan siang dalam kondisi tertutup.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
