GenPI.co - Media sosial dihebohkan dengan video viral anak-anak SD dan SMP di Kampung Cegog, Desa Rancapinang, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang, Banten, yang pulang pergi sekolah dengan menyeberangi sungai berarus deras.
Dalam video ini, tampak belasan siswa berseragam berjalan beriringan melawan derasnya arus sungai dengan dibantu guru dan warga sekitar.
Aksi nekat itu dilakukan karena jembatan yang dijanjikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang belum selesai dibangun.
BACA JUGA: Sultan HB X Soal Viral Mobilnya Tanpa Pengawalan, Disebut Hal Biasa
Wakil Gubernur (Wagub) Banten Achmad Dimyati Natakusumah menegaskan prioritas perbaikan jembatan rusak di sejumlah daerah,
“Jembatan itu public utility. Kalau jembatannya putus, ya putus harapan, putus kesempatan. Itu harus diprioritaskan untuk masyarakat,” kata dia, dikutip Sabtu (25/10).
BACA JUGA: Viral Aksi Saling Cium Mahasiswa, Himpunan Mahasiswa Pertanian Unsri Dibekukan
Wagub menegaskan Pemprov Banten akan memasukkan perbaikan jembatan ke dalam program prioritas Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2026.
“Kami prioritaskan anak-anak kita, anak-anak bangsa. Kalau sudah anak-anak Banten, itu anak-anak saya juga. Jadi kami akan bantu,” tegas Dimyati.
BACA JUGA: Viral Lempar Mikrofon saat Pelantikan, Kakanwil Kemenag NTB Zamroni Azis Minta Maaf
Pihaknya juga meminta dinas terkait untuk memeriksa penyebab kerusakan jembatan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News


















































