GenPI.co - Pelatih kepala PSIS, Gilbert Agius, dipaksa berpikir keras jelang laga kontra PSS Sleman di Stadion Manahan, Solo, Selasa (17/12).
Penyebabnya adalah absennya sejumlah pemain kunci seperti Alfeandra Dewangga dan Boubakary Diarra.
Dewangga absen karena hukuman akumulasi kartu kuning, sementara Diarra cedera hamstring setelah menghadapi Bali United.
BACA JUGA: Home Sweet Home! PSIS Semarang Akhirnya Main di Stadion Jatidiri Lagi Lawan Bali United
"Kondisi setelah match dengan Bali United Diarra mengeluh nyeri pada paha kanannya dan langsung dilakukan pemeriksaan tambahan USG otot dan didapatkan hasil adanya muscle strain partial tear grade 1 di otot hamstringnya,” kata dia, dikutip psis.co.id, Senin (16/12).
Diarra mengalami cedera hamstring dan diperkirakan akan absen selama 2 pekan.
BACA JUGA: Hampir Setahun Jadi Tim Musafir, PSIS Semarang Siap Ubah Nasib di Stadion Jatidiri
“Saat ini pemain harus Istirahat untuk pemulihan kira-kira dua minggu, tetapi kami dari tim medis akan mengusahakan dengan obat-obatan, fisioterapi dan terapi lainnya supaya lebih cepat sembuh dan kembali ke pertandingan," papar dokter tim PSIS Semarang, Radityo Haryo.
Di sisi lain, Septian David juga masih mengalami nyeri pada hamstringnya.
BACA JUGA: PSIS Semarang Rekrut Striker Brasil Gustavo Souza, Solusi untuk Lini Serang Tumpul?
Mantan pemain Timnas ini merasa nyeri sejak melakukan latihan official training di Stadion Jatidiri jelang laga menghadapi Bali United.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News