Peserta Proliga 2025 Makin Menurun, SBY: PBVSI Harus Cek Pengeluaran Klub

1 month ago 48
 PBVSI Harus Cek Pengeluaran Klub - GenPI.co
SBY meminta PBVSI untuk mengecek pengeluaran klub terkait menurunnya jumlah peserta Proliga 2025. (Foto: instagram/@lavani.forever)

GenPI.co - Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta PBVSI untuk mengecek pengeluaran klub terkait menurunnya jumlah peserta Proliga 2025.

Sebelumnya ada tujuh tim yang sempat meramaikan ajang Proliga 2024. Namun, kini hanya ada lima peserta saja di Proliga 2025.

"Kalau tidak ditambah satu tim bentukan PBVSI, praktis hanya tinggal empat klub yang mengikuti Proliga 2025. PBVSI perlu mencari tahu mengapa penurunan ini terjadi," imbuh SBY dikutip dari Antara, Selasa (17/12).

BACA JUGA:  Prabowo Temui SBY, Gerindra: Bicara Terkait Pembentukan Lembaga Investasi

SBY yang juga pemilik klub bola voli Jakarta LavAni itu menyarankan PBVSI untuk menelaah dan melakukan kajian terkait dengan penurunan jumlah peserta di Proliga 2025.

Ayah dari Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu berpendapat bahwa setiap klub mempunyai batasan anggaran yang dikeluarkan dan tidak mempunyai kemampuan pembiayaan yang tinggi.

BACA JUGA:  MPR Akan Temui SBY dan Megawati Sampaikan Undangan Pelantikan Presiden

"PBVSI patut menelaah apakah penurunan ini dikaitkan dengan biaya yang harus dikeluarkan oleh tiap klub? Kalau jumlahnya makin besar atau kelewat besar, saya kira klub sulit untuk membiayainya," ungkap SBY.

SBY juga menyoroti rumor mengenai gaji pemain asing di Proliga mengalami kenaikan yang tajam dan di luar kemampuan klub-klub peserta.

BACA JUGA:  Guncang Pestapora 2024, SBY Ajak Masyarakat Peduli Bumi

Berangkat dari isu tersebut, SBY ingin PBVSI ketat dalam menerapkan kebijakan batasan gaji maksimal untuk pemain asing karena memberikan efek domino kesenjangan yang tinggi kepada pemain lokal.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Read Entire Article
Kuliner | Cerita | | |