GenPI.co - Sekretaris Kementerian BUMN periode 2005-2010 Muhammad Said Didu menyatakan enggan menyelesaikan kasusnya melalui mekanisme kekeluargaan atau musyawarah.
Said Didu diketahui dilaporkan Asosiasi Pemerintah Desa Indonesia (Apdesi) Tangerang pada kasus dugaan penyebaran berita hoaks ke Polresta Tangerang, Banten.
Dia mengatakan salah satu alasannya tidak mau menyelesaikan masalah melalui musyawarah yakni karena merasa tidak bermusuhan dengan Apdesi Tangerang.
BACA JUGA: Penuhi Panggilan Polisi, Said Didu: Tidak Ada Sama Sekali Persiapan
“Saya hanya memperjuangkan rakyat. Apa yang harus dimediasi,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (20/11).
Said Didu menyampaikan perkara tersebut akan dijadikannya sebagai ajang pembuktian atas kritikan serta realitas sosial warga terhadap negara.
BACA JUGA: Polisi Jadwalkan Periksa Said Didu soal Kasus Dugaan Penyebaran Hoaks
“Saya tidak memusuhi dia (Apdesi), apa yang harus dimediasi? Saya saat ini memperjuangkan rakyat. Biar mereka semua ikut bantu rakyat,” ujarnya.
Dia juga menyebut substansi yang disampaikan ke publik bukan personal atau menyudutkan yang tidak berdasar fakta. Tetapi kritikan terkait pembangunan Kawasan Pantai Indah Kosambi 2.
BACA JUGA: Said Didu Nilai Aplikasi MyPertamina Rawan Salah Sasaran
“Saya tidak tahu apa yang mau dibicarakan kalau mediasi. Saya sudah sampaikan semua di publik. Kalau sebagai pejabat negara, lakukan saja perbaikan,” katanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News