Jembatan Kaca Gunung Bromo Belum Beroperasi, TNBTS: Operator Boleh Swasta Atau BUMD

2 days ago 15
 Operator Boleh Swasta Atau BUMD - GenPI.co
Penampakan Jembatan Kaca di kawasan wisata Gunung Bromo yang menghubungkan antara Seruni Point dengan shuttle area. (Foto: ANTARA/Balai Besar TNBTS)

GenPI.co - Operasional Jembatan kaca di kawasan wisata Gunung Bromo menunggu pengajuan izin operator.

Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Rudijanta Tjahja Nugraha mengatakan operator yang akan mengoperasikan jembatan kaca harus mempunyai kemampuan khusus.

Hal ini terkait keselamatan dan pemeliharaan terhadap jembatan kaca itu.

BACA JUGA:  Tim Gabungan Polda Jatim Selidiki Kecelakaan Maut Bus di Bromo yang Tewaskan 8 Orang

"Masih harus diproses perizinannya. (Operator) bisa swasta atau bisa badan usaha milik daerah (BUMD), prinsipnya entitas bisnis. Karena ini ketentuan aturan pemanfaatan wisatanya seperti itu," kata Rudijanta, dikutip Senin (13/10).

Rudijanta menjelaskan dokumen kepemilikan jembatan kaca sudah diterima Kementerian Kehutanan (Kemenhut) dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU).

BACA JUGA:  Jazz Gunung Bromo 2025 Lebih Asyik, RAN dan Karimata Siap Tampil All Out

Hal ini melalui Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDEA), di Jakarta, Selasa (7/10).

Dia menyebut serah terima dokumen kepemilikan jembatan kaca diharapkan memperkuat sinergi demi mendukung pengelolaan kawasan konservasi yang berkelanjutan.

BACA JUGA:  Ada Ritual Yadnya Kasada, Gunung Bromo Ditutup 10-13 Juni 2025

Di sisi lain, kolaborasi ini adalah komitmen pemerintah dalam menghadirkan infrastruktur yang menggabungkan fungsi dan estetika, serta memberikan nilai tambah bagi pelestarian alam dan kesejahteraan masyarakat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Read Entire Article
Kuliner | Cerita | | |