Identifikasi 8 Jenazah Korban Al Khoziny Butuh Waktu 3 Hari, Sudah Ada 57 Sampel DNA

1 month ago 50
Identifikasi 8 Jenazah Korban Al Khoziny Butuh Waktu 3 Hari, Sudah Ada 57 Sampel DNA - GenPI.co
olisi saat memberikan keterangan perihal identifikasi jenazah korban ambruknya musala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo di Mapolda Jatim, Surabaya, Jumat malam (3/10/2025). (Foto: ANTARA/Willi Irawan)

GenPI.co - Proses identifikasi jenazah korban runtuhnya bangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, diperkirakan membutuhkan waktu sekitar 3 hari.

Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabiddokkes) Polda Jawa Timur Komisaris Besar Polisi M Khusnan mengatakan tim Disaster Victim Identification (DVI) menerima 8 kantong jenazah

"Tes DNA menjadi solusi terakhir apabila identifikasi visual maupun sidik jari tidak memungkinkan,” kata dia, dikutip Sabtu (4/10).

BACA JUGA:  Korban Runtuhnya Ponpes Al Khoziny Capai 113 Orang, 10 Meninggal Dunia

Khusnan menjelaskan waktu yang dibutuhkan untuk hasil tes DNA bisa cepat atau lambat.

Dia mengungkapkan dari 8 jenazah yang diterima. 5 di antaranya proses identifikasi, tetapi  masih memerlukan pendalaman lebih lanjut.

BACA JUGA:  RS Bhayangkara Siapkan Kontainer Freezer untuk Jenazah Korban Ponpes Al Khoziny

Sedangkan 3 jenazah lainnya masih dalam tahap pemeriksaan.

Dia menyebut identifikasi paling efektif dilakukan dengan data gigi. Hal ini terutama bagi korban yang memiliki riwayat pemeriksaan gigi atau foto panoramik.

BACA JUGA:  Unesa Beri Trauma Healing untuk Korban Runtuhnya Ponpes Al Khoziny

Di sisi lain, sidik jari juga dapat dipakai. Namun, kondisinya banyak yang rusak akibat faktor alamiah lantaran jenazah lebih dari 3 hari.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Read Entire Article
Kuliner | Cerita | | |