Gempa Sumenep Rusak 316 Bangunan di Pulau Sapudi, Lebih Parah dari 2018

1 month ago 46
Gempa Sumenep Rusak 316 Bangunan di Pulau Sapudi, Lebih Parah dari 2018 - GenPI.co
Petugas BPBD Kabupaten Sumenep, meninjau lokasi kejadian bencana di Pulau Sapudi, Sumenep, Jawa Timur, Kamis (2/10/2025). (Foto: ANTARA/HO-Pemkab Sumenep)

GenPI.co - Sebanyak 316 bangunan rusak akibat gempa tektonik magnitudo 6,5 yang terjadi di Sumenep Jawa Timur pada Selasa (30/9) lalu.

Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo mengatakan 316 bangunan rusak ini di 3 kecamatan di Pulau Sapudi, yakni Kecamatan Nonggunong, Gayam, dan Kecamatan Talango.

"Data jumlah bangunan rusak ini, sesuai dengan hasil pendataan terkini yang dilaporkan tim lapangan kepada kami, malam ini," kata dia, dikutip Jumat (3/10).

BACA JUGA:  Antisipasi Megathrust, BMKG Tambah Sensor Gempa dan Tsunami di Selat Sunda & Mentawai

Bupati menjelaskan jumlah kerusakan bangunan akibat gempa di Sumenep paling banyak di Kecamatan Gayam Pulau Sepudi.

"Menurut data terbaru melalui call center 112, jumlah bangunan rusak di sana sebanyak 297 unit, terdiri atas 279 rumah, 10 masjid, 3 musala, 2 sekolah, lalu puskesmas, polindes dan toko, masing-masing satu unit," papar dia.

BACA JUGA:  Aktivitas Gunung Merapi Meningkat, Alami 81 Gempa Vulkanik dan 644 Gempa Fase

Selain itu, di Kecamatan Nonggunong sebanyak 18 bangunan yang rusak.

"Kalau di Kecamatan Talango, sebanyak 1 rumah, yaitu di Desa Gapurana," imbuh dia.

BACA JUGA:  5 Rumah Rusak Akibat Gempa Magnitudo 3,8 di Sukabumi, BNPB Tetap Siaga

Di sisi lain, pihaknya menerjukan tim untuk menyerahkan bantuan, melakukan pendataan lebih lanjut, dan membantu perbaikan tempat tinggal korban terdampak.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Read Entire Article
Kuliner | Cerita | | |