GenPI.co - Sekretaris Fraksi Partai Gerindra DPR RI Bambang Haryadi tak menanggapi isu Rahayu Saraswati Djojohadikusumo bakal masuk kabinet seusai mundur dari palemen.
Hal tersebut dikatakannya merespons pertanyaan awak media saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Kamis (11/9).
Bambang mengatakan media sosial benar-benar sangat terbuka dan isu apa pun bisa muncul di platform tersebut.
BACA JUGA: Gerindra Nonaktifkan Keponakan Prabowo Seusai Putuskan Mundur dari DPR
“Isu apa pun bisa disampaikan di sana. Kadang juga harus cermat dalam merespons isu di sosial media itu,” katanya dikutip dari JPNN, Jumat (12/9).
Dia mengungkapkan fraksi Gerindra di DPR RI lebih konsentrasi mengurus pekerjaan yang menjadi ranah legislatif daripada merespons itu itu.
BACA JUGA: Prabowo Subianto Berpesan ke Legislator Gerindra, Agar Tak Sombong dan Pamer
“Eksekutif bukan ranah kami. Kami di DPR ranahnya sifatnya tiga, membahas undang-undang, anggaran dan mengawasi pemerintah,” tuturnya.
Terlebih penunjukkan maupun pencopotan menteri kabinet adalah kewenangan dari presiden. Maka dari itu, fraksi Gerindra pun tak mau memusingkan isu tersebut.
BACA JUGA: Sugiono Pastikan KTA Partai Gerindra Milik Immanuel Ebenezer Akan Dicabut
“Bukan tupoksi kami ikut campur di eksekutif yang menjadi hak prerogatif bagi presiden,” ucapnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
