
GenPI.co - Penolakan terhadap proyek penulisan ulang sejarah Indonesia terus bergulir. Terbaru sejumlah orang tiba-tiba menyampaikan aspirasi saat Fadli Zon rapat di DPR RI.
Sejumlah orang tersebut juga menyatakan penolakan terkait wacana Presiden ke-2 RI Soeharto menjadi pahlawan nasional.
Mereka membentang spanduk dan meneriakkan penolakan saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi X dengan Menbud Fadli Zon di Kompleks DPR RI, Jakarta, Rabu (2/7).
BACA JUGA: Fraksi PDIP Tegas, Proyek Fadli Zon soal Penulisan Ulang Sejarah Harus Disetop
Dalam RDP itu awalnya masing-masing fraksi di DPR RI menyampaikan aspirasi kepada Fadli Zon dan jajaran di Kemenbud.
Kemudian saat Fadli Zon memberi jawaban, sejumlah orang yang ada di balkon ruang rapat langsung membentangkan spanduk dan berteriak.
BACA JUGA: Fadli Zon Persilakan Pembuktikan Terjadi Perkosaan Massal pada Mei 1998
“Hentikan proyek penulisan buku sejarah,” teriak sejumlah orang.
Massa diketahui juga membawa kertas dengan tulisan "Kekerasan Seksual Tragedi Mei Bukan Rumor. Lawan Pemutihan Dosa Orde Baru!".
BACA JUGA: Kritik Terhadap Fadli Zon Bermunculan, Terbaru Putri Gus Dur Singgung TGPF
Interupsi dari massa mengatasnamakan Koalisi Masyarakat Sipil Melawan Impunitas itu hanya sebentar.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News