GenPI.co - Upaya operasi modifikasi cuaca dilakukan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menjelang liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan modifikasi cuaca ini dilakukan untuk mengantisipasi cuaca ekstrem.
“BMKG dalam rangka untuk memitigasi kondisi cuaca, bersama dengan BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) dan TNI-Polri melakukan modifikasi cuaca terutama untuk titik-titik yang dikhawatirkan akan berdampak potensi bencana,” kata dia, Senin (16/12).
BACA JUGA: BMKG: Cuaca di Sebagian Besar Wilayah Indonesia Hujan Ringan
Dwikorita menjelaskan pihaknya memperkirakan ada peningkatan curah hujan sebesar 20 persen melanda sejumlah daerah selama periode Nataru.
Maka dari itu, dia mengingatkan masyarakat untuk terus waspada dan memantau perkembangan informasi cuaca.
BACA JUGA: BMKG: Sebagian Besar Daerah di Indonesia Akan Diguyur Hujan
“Dari perkiraan dan prediksi kami, menjelang Natal dan Tahun Baru hingga sekitar tanggal 9 Januari, di beberapa wilayah, terutama yang di jalur mudik, juga mengalami peningkatan eskalasi cuaca,” ungkap dia.
Di sisi lain, masyarakat bisa memantau cuaca khususnya di jalur mudik melalui aplikasi info BMKG.
BACA JUGA: BMKG: Sebagian Wilayah Ibu Kota Provinsi Diguyur Hujan Petir
“Terus saja memonitor perkembangan informasi agar dapat merencanakan perjalanan dengan, insyaallah, aman dan nyaman,” tutur dia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News