GenPI.co - Bencana banjir di Bali dipastikan tidak berdampak terhadap kunjungan pariwisata.
Hal ini disampaikan Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana sembari meninjau kios dan los produk kesenian di Pasar Kumbasari, Denpasar, Sabtu (13/9).
“Kami sudah cek tidak ada pembatalan sama sekali dari wisatawan, tidak ada pembatalan penerbangan atau hotel, bahkan sedang penuh sekali, keadaan normal,” kata Menpar.
BACA JUGA: Korban Banjir di Bali yang Meninggal Jadi 14 Orang, 2 Warga Masih Hilang
Menpar mengaku tak masalah apabila negara lain mengeluarkan peringatan perjalanan wisata terkait adanya banjir di Bali.
Dia meyakini Pemprov Bali bergerak cepat memperbaiki dampak banjir sehingga operasional pariwisata di Bali kembali berjalan baik dan kondusif.
BACA JUGA: Banjir di Bali, 9 Orang Meninggal 2 Hilang 620 Jiwa Terdampak
“Jadi wisata oke, baik, (jika) ada travel warning hal yang biasa bagi suatu negara memperingatkan kepada warganya yang berpergian ke luar negeri, tetapi saya rasa Bali akan bangkit kembali normal, saya rasa begitu,” papar dia.
Di sisi lain, Menpar menyebut Pemprov Bali Mulai menghitung dampak banjir besar, salah satunya Pasar Kumbasari yang terendam banjir.
BACA JUGA: Banjir Jakarta, BNPB Modifikasi Cuaca Semai Garam 2.000 Kg
“Kami melihat bahwa yang terdampak itu area lantai dasar dan lantai satu, lantai dua di bagian kesenian kelihatannya oke, baik saja, pemerintah Bali sedang menghitung, dan dalam diskusi bahwa akan ada penggantian kerugian untuk masyarakat,” ungkap dia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
