GenPI.co - Wakil Ketua Baleg DPR RI Ahmad Iman Sukri menyebut RUU Masyarakat Hukum Adat tidak akan mengganggu iklim investasi.
Dia menyatakan RUU tersebut akan disusun dengan baik, supaya melindungi masyarakat serta tak merugikan investor.
Iman menyampaikan RUU Masyarakat Hukum Adat selama ini memunculkan pro dan kontra, sehingga belum dibahas dan disahkan.
BACA JUGA: Aria Bima Pertanyakan Kompetensi Baleg DPR RI Bahas RUU Pemilu
Selain itu, muncul kekhawatiran yang berlebih bahwa RUU tersebut bisa menghambat iklim investasi.
“Kekhawatiran itu karena RUU tersebut akan mengatur terkait tanah. Kami upayakan RUU itu bisa diterima semua pihak,” katanya dikutip dari JPNN, Jumat (26/9).
BACA JUGA: Baleg DPR RI Janji Secepatnya Bahas RUU Perampasan Aset
Legislator dari Dapil Jawa Tengah VII itu memastikan akan memakai formula yang moderat dalam penyusunan RUU tersebut, sehingga tak menyulitkan pemerintah.
Kemudian juga bisa memberi perlindungan untuk masyarakat hukum adat, sekaligus membuat para investor tetap aman menanam investasinya.
BACA JUGA: Anggota Baleg DPR RI Setuju Pilkada Melalui DPRD, Dinilai Lebih Simpel
“Kami juga akan ke daerah untuk menyerap informasi mengenai kendalan maupun permasalahan yang dihadapi masyarakat hukum adat,” ujar Ketua DPP PKB itu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
