GenPI.co - Vokalis grup band Gigi Armand Maulana menyambut positif langkah Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) memperkenalkan sistem digital inspiration untuk mendukung pelayanan royalti musik.
Menurut Armand Maulana, langkah yang dilakukan LMKN bisa membuat pembayaran royalti lagu makin transparan.
“Walaupun tadi ada celetukan bahwa itu masih beta, it’s oke,” kata Armand Maulana, Rabu (8/10).
BACA JUGA: Konser Megah, Penampilan Mariah Carey di Indonesia Sangat Istimewa
Ketua Umum Vibrasi Suara Indonesia (VISI) itu menilai sistem digital inspiration menandakan keberanian LMKN menjunjung transparansi.
“LMKN sudah mengumumkan bahwa ini betul-betul transparasinya bisa dibuktikan semua stakeholder musik. Bisa semua masuk ke situ dan melihat,” imbuh Armand Maulana.
BACA JUGA: JNE Resmi Jadi Official Logistics Partner Konser Snada Indonesia
Salah satu penyanyi terbaik di industri musik Indonesia itu menilai langkah LMKN merupakan niat yang bagus.
“Daripada sebuah sistem yang ‘gue terbuka, kok’, tetapi ada tembok. Kan, lucu kalau kayak gitu,” jelas Armand.
BACA JUGA: Batalkan Konser di Makau dan Taiwan, The Boyz Tutup Tur di Indonesia
Armand juga menilai keberadaan 17 Lembaga Manajemen Kolektif (LMK) di Indonesia saat ini masih belum berjalan efektif.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News















































