
GenPI.co - Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan, Drs. H. Edward Candra, M.H., secara resmi membuka ajang Digital Kito Galo ke-6 tahun 2025 di Palembang Indah Mall (PIM), Jumat (23/5/2025).
Acara tahunan yang diselenggarakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan ini menjadi momentum strategis untuk memperkuat transformasi digital di Bumi Sriwijaya.
Dalam sambutannya, Sekda menegaskan bahwa digitalisasi bukan lagi pilihan, melainkan keharusan. Ia menyebut Digital Kito Galo sebagai gerakan bersama yang melibatkan semua pihak untuk mendorong ekosistem digital yang inklusif dan merata.
BACA JUGA: Gubernur Herman Deru Tegaskan Komitmen Sumsel Dukung Ketahanan Pangan Lewat Cetak Sawah
“Digital Kito Galo bukan sekadar slogan, tetapi semangat dan gerakan nyata. Kita ingin semua lapisan masyarakat ikut dalam transformasi ini, dari kota hingga desa,” ujarnya.
Sekda juga mengajak generasi muda untuk aktif berinovasi, pelaku UMKM untuk naik kelas melalui digitalisasi, serta dunia pendidikan agar mencetak talenta yang tidak hanya cakap teknologi, tetapi juga beretika.
BACA JUGA: Gubernur Sumsel Herman Deru dan Rektor UNSRI Bahas Kerja Sama Kelembagaan dan Transportasi Mahasiswa
“Kami juga membuka pintu bagi investor dan mitra swasta untuk turut memperkuat infrastruktur digital di Sumsel. Sumatera Selatan siap menjadi provinsi digital yang tangguh dan berdaya saing. Kuncinya adalah kolaborasi lintas sektor,” tambahnya.
Di akhir sambutannya, ia berharap Digital Kito Galo 2025 tidak hanya menjadi ajang pamer teknologi, tetapi juga ruang kolaborasi dan edukasi digital yang nyata.
BACA JUGA: Gubernur Herman Deru Dorong Percepatan Pembangunan Jalan Khusus Batu Bara dan 5 Flyover di Muara Enim
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan, Ricky P. Gozali, menyampaikan bahwa Digital Kito Galo merupakan kontribusi nyata Bank Indonesia dalam membangun sinergi dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan untuk mempercepat digitalisasi di daerah ini. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari rangkaian menuju Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) 2025, ajang nasional yang diselenggarakan secara serentak oleh Bank Indonesia dalam rangka memperkuat ekonomi digital nasional.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News