GenPI.co - Dokter spesialis anak sekaligus bagian PP IDAI Prof Edi Hartoyo membagikan panduan dalam memberikan antibiotik kepada anak sakit.
Edi mengatakan para orang tua harus paham bahwa antibiotik harus dikonsumsi sesuai dengan anjuran dari dokter.
Ketika antibiotik diresepkan supaya dikonsumsi tiga kali sehari maka harus mengikutinya. Hal ini dimaksudkan supaya tidak mengurangi tingkat kesembuhan.
BACA JUGA: Tips Menanamkan Pendidikan Anti Korupsi pada Anak Sejak Dini
“Ada antibiotik yang diberikan untuk tiga kali sehari, tetapi hanya dikasih sekali sehari. Itu bisa mengurangi tingkat kesembuhan,” katanya dikutip dari Antara, Sabtu (14/12).
Edi juga mengingatkan supaya orang tua memperhatikan kapan pemberian antibiotik tersebut. Apakah sebelum atau sesudah makan.
BACA JUGA: Usia Ideal Anak Bermedia Sosial, Psikolog Sarankan Minimal 13 Tahun
Dia menyebut konsumsi antibiotik harus berdasar resep dokter untuk mencegah resistensi antimikroba, yakni kondisi bakteri menjadi kebal karena penggunaan antibiotik tidak tepat.
Dokter terlebih dahulu akan memeriksa pasien apakah perlu antibiotik atau tidak. Dia menyebut tidak semua batuk pilek disebabkan bakteri, sehingga anak tidak perlu antibiotik.
BACA JUGA: Tips Agar Anak Terbiasa Mengonsumsi Makanan Sehat dan Bergizi
Edi mengungkapkan ada saja orang tua yang menilai anaknya tidak perlu mendapatkan antibiotik setelah memperoleh informasi dari berbagai sumber.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News