Google Ikuti Aturan Korea Selatan, Persaingan Navigasi Digital Makin Panas

2 hours ago 4
Google Ikuti Aturan Korea Selatan, Persaingan Navigasi Digital Makin Panas - GenPI.co
Google akhirnya akan mengikuti aturan pemerintah Korea Selatan terkait citra satelit dalam layanan peta. ANTARA/Shutterstock/pri. (ANTARA/Shutterstock)

GenPI.co - Google akhirnya akan mengikuti aturan pemerintah Korea Selatan terkait citra satelit dalam layanan peta.

Dilansir AFP, Senin (15/9), aturan ini menjadi langkah besar yang bisa membuka jalan bagi Google untuk lebih bersaing dengan platform navigasi lokal seperti Naver dan Kakao.

Keputusan ini menandai berakhirnya ketegangan hampir dua dekade antara perusahaan dengan pemerintah.

BACA JUGA:  Kurs Rupiah di Level Rp8.170,65 Bikin Heboh! Ini Klarifikasi Google

Berbeda dengan banyak negara lain, Google Maps tidak bisa memberikan arah berjalan kaki dan berkendara secara lengkap di Korea Selatan.

Pasalnya, undang-undang lokal mengharuskan data geospasial penting disimpan secara lokal, bukan di server luar negeri, sesuatu yang selama ini ditolak Google.

BACA JUGA:  India Menarik Perhatian Google, Pusat Data Terbesar Asia Segera Berdiri

Akibatnya, perusahaan teknologi lokal seperti Naver Map dan Kakao Map mendominasi pasar navigasi digital di Korea Selatan.

Namun, aplikasi tersebut sering kali menyulitkan wisatawan asing karena antarmuka yang tidak ramah pengguna internasional.

BACA JUGA:  Setelah Kejagung, Nadiem Makarim Dimungkinkan Jadi Tersangka KPK Kasus Google Cloud

Ini pertama kalinya Google secara resmi mengonfirmasi akan mematuhi permintaan pemerintah Korea Selatan untuk mengaburkan citra satelit area-area sensitif.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Read Entire Article
Kuliner | Cerita | | |