GenPI.co - Anggota DPR RI Abraham Sridjaja merespons terkait maraknya serangan terhadap Menteri ESDM Bahlil Lahadalia.
Serangan tersebut melalui narasi yang diduga fitnah hingga penyebaran gambar palsu berbasis teknologi kecerdasan buatan (AI).
Abraham menilai serangan terhadap Bahlil Lahadalia itu bukan sekadar kritik. Namun bentuk teror digital yangh berbahaya.
BACA JUGA: Pertemuan Megawati dan Dasco di Tengah Isu Reshuffle, Bahlil Sebut Silaturahmi
Dia mengungkapkan Bahlil Lahadalia sedang fokus untuk mengembalikan tambang ke rakyat. Tetapi langkah itu mengganggung kepentingan besar.
“Langkah itu mengganggu kepentingan besar, sehingga muncul serangan tak masuk akal. Termasuk melalui hoaks dan manipulasi visual,” katanya dikutip dari JPNN.com, Senin (9/6).
BACA JUGA: Tuai Protes dan Ancam Lingkungan, Bahlil Setop Tambang Nikel di Raja Ampat
Politikus Partai Golkar itu menyampaikan serangan itu bukan kategori kebebasan berekspresi. Tetapi sudah disinformasi yang terencana.
Abraham menyampaikan Bahlil membuat kebijakan yang tepat yakni mencabut sejumlah izin usaha tambang yang mangkrak, dan mengalokasikannya ke koperasi dan UMKM.
BACA JUGA: Bahlil Memohon Agar Cari Isu Produktif Daripada Ijazah Jokowi
Tetapi keberanian Bahlil memicu kegelisahan kelompok tertentu yang merasa aksesnya hilang, sehingga membangun opini melalui konten manipulatif.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
