
GenPI.co - Dewa United tak mau terlalu lama meratapi kekalahan dan memilih fokus persiapan di laga selanjutnya melawan Semen Padang.
Tim berjuluk Banten Warriors ini pada laga sebelumnya dipermalukan Malut United dengan skor 1-3 di Banten International Stadium (BIS), Sabtu (9/8) lalu.
Pelatih Kepala Dewa United Jan Olde Riekerink mengaku kekalahan tersebut menjadi kekecewaan yang besar bagi timnya.
BACA JUGA: Tantangan Berat Semen Padang, Langsung Hadapi Persib dan Dewa United
“Kami punya ekspektasi tinggi pada pertandingan itu. Satu aspek kami penuhi, tetap aspek lainnya tidak,” katanya dikutip dari Ileague, Senin (11/8).
Jan Ode mengaku kekalahan tersebut karena masalah transisi timnya yang berhasil dimanfaatkan oleh Malut United.
BACA JUGA: Dewa United Tambah Kekuatan di Lini Depan, Rafael Struick Digaet
“Gol pertama transisi, gol kedua kesalahan individu, gol ketiga penalti dari transisi. Kami dibunuh dengan momen transisi,” ujar pelatih asal Belanda itu.
Sementara, pemain Dewa United Taisei Marukawa mengatakan tim harus bisa belajar dari kekalahan tersebut.
BACA JUGA: Mantan Andalan Serdadu Tridatu, Privat Mbarga Ingin Antar Dewa United Juara
“Bagi saya pertandingan itu (melawan Malut United) sudah selesai. kami harus belajar dari pertandingan tersebut,” tuturnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News