
GenPI.co - RS Polri Kramat Jati membeberkan Kepala Cabang (Kacab) BRI di Jakarta yang diculik dan dibunuh, meninggal dunia karena kekurangan oksigen.
Kepala RS Polri Brigjen Polisi Prima Heru Yulih mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan tim forensik korban berinisial MIP diduga meninggal akibat kekurangan oksigen.
"Betul, Kacab bank di Jakarta meninggal akibat kekurangan oksigen," kata Prima, Jumat (22/8).
BACA JUGA: Kepala KCP BRI di Jakarta Diculik dan Dibunuh, 4 Pelaku Ditangkap Eksekutor Diburu
Prima menjelaskan hasil autopsi jenazah korban ditemukan tekanan pada tulang leher dan dada.
"Kemungkinan ada tekanan pada tulang leher dan dada yang menyebabkan dia kesulitan bernapas," papar Prima.
BACA JUGA: Kasus Korupsi EDC BRI Rp2,1 Triliun, Dirut Allo Bank Ikut Dicekal KPK
Namun demikian, pihaknya masih menanti hasil pemeriksaan lanjutan tim forensik untuk memastikan penyebab pasti kematian korban.
"Kami masih mendalami temuan ini. Semua data medis dan forensik akan kami serahkan kepada penyidik untuk kepentingan proses penyelidikan lebih lanjut," tutur Prima.
BACA JUGA: Kerugian Negara Korupsi EDC BRI Capai Rp 700 Miliar, KPK Gandeng BPK dan BPKP
Di sisi lain, Prima mengungkapkan ditemukan sejumlah luka akibat kekerasan benda tumpul pada jenazah di bagian luar maupun dalam tubuh.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News