
GenPI.co - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menyatakan dukungannya soal usulan kenaikan anggaran Kejagung sebesar Rp 18,5 triliun untuk 2026.
Kejagung diketahui mengusulkan kenaikan anggaran seusai pagu indikatif menurun drastis hingga 63,2 persen dibanding tahun sebelumnya.
Plt Jaksa Agung Muda Bidang Pembinaan Narendra Jatna mengatakan pagu indikatif anggaran Kejagung pada 2026 hanya Rp 8,9 triliun.
BACA JUGA: Ahmad Sahroni Menolak Putusan MK soal Pemisahan Pemilu, Sebut Aneh dan Tak Matang
Jumlah tersebut mengalami penurunan drastis jika dibandingkan pada 2025 yakni mencapai Rp 24,2 triliun.
Ahmad Sahroni menbatakan setiap usulan anggaran nantinya dilihat dengan objektif. Faktor yang jadi pertimbangan yakni kinerja yang terbukti dan kebutuhan riil di lapangan.
BACA JUGA: Ahmad Sahroni Ingatkan Penyadapan Kejagung Harus Ada Bukti Awal yang Kuat
“Kami terbuka mendalami usulan anggaran oleh mitra kwerja. Terlebih didasari kinerja yang terbukti dan kebutuhan nyata,” katanya dikutip dari JPNN, Kamis (10/7).
Politikus Partai NasDem itu menilai Kejagung memiliki rekam jejak positif pada kinerja sebagai penegakan hukum.
BACA JUGA: Ahmad Sahroni: DPR RI Tak Bisa Tutupi Sidang Pembahasan RUU Polri
Sahroni menyampaikan Kejagung tahun lalu berhasil memulihkan dan mencegah kerugian negara lebih dari Rp 26 triliun.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News