GenPI.co - Pakar ilmu politik UPNVJ Ardli Johan Kusuma menyebut pencekalan terhadap eks Menkumham Yasonna Hamonangan Laoly menjadi pukulan beruntun untuk PDIP.
“Terlepas pembuktian secara hukum terkait keterlibatan dalam kasus Harun Masiku, pencegahan Yasonna bisa dilihat pukul beruntun yang diterima PDIP,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (27/12).
Ardli menyebut pencekalan Yasonna sekaligus penetapan Hasto Kristiyanto menjadi tersangka akan berdampak negatif pada citra PDIP di mata masyarakat.
BACA JUGA: PDIP Siapkan Langkah Hukum Terkait Penetapan Hasto Kristiyanto Jadi Tersangka
Dia menilai PDIP yang merupakan salah satu partai besar di Indonesia akan mengambil langkah untuk membela dua kadernya itu.
“Atau mungkin melakukan serangan balik, baik melalui langkah hukum atau langkap politik terhadap pihak yang dianggap menjatuhkan PDIP melalui kasus itu,” ujarnya.
BACA JUGA: Yasonna Laoly Dicekal KPK ke Luar Negeri, PDIP: Kami Sangat Menyayangkan
Sebelumnya, Juru Bicara KPK Tessa Mahardika mengatakan pencekalan terhadap Yasonna ke luar negeri terkait penyidikan dan pencarian Harun Masiku.
Dalam penyidikan dan pencarian buronan tersebut, KPK juga mencekal tersangka kasus tindak pidana korupsi dan perintangan penyidikan, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
BACA JUGA: Pakar: PDIP Hampir Dipastikan Semakin Berseberangan dengan Pemerintahan
Hasto ditetapkan tersangka berdasar surat perintah penyidikan atau sprindik tertanggal 23 Desember 2024 lalu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
