Mendagri: Hadapi Kemarau 2025, Pemda Harus Cepat Wujudkan Swasembada Pangan

1 day ago 14
 Hadapi Kemarau 2025, Pemda Harus Cepat Wujudkan Swasembada Pangan - GenPI.co
Mendagri Tito Karnavian menjelaskan bahwa swasembada pangan sangat penting untuk kemandirian bangsa. Foto: Puspen Kemendagri

GenPI.co - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian telah menginstruksikan pemerintah daerah (Pemda) untuk segera mengambil tindakan dalam mewujudkan swasembada pangan sebagai langkah strategis dalam menghadapi musim kemarau 2025.

Instruksi ini disampaikan dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Swasembada Pangan Menghadapi Musim Kemarau 2025 yang dilaksanakan secara hybrid dari Ruang Sidang Utama (RSU), Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, pada hari Selasa (3/6/2025).

Mendagri menjelaskan bahwa ketahanan pangan sangat penting tidak hanya untuk kemandirian bangsa, tetapi juga memiliki dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dan pengendalian inflasi.

BACA JUGA:  Mendagri dan Menteri Imipas Menjalin Berbagai Kerja Sama Strategis

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), inflasi Indonesia tercatat sebesar 1,60 persen (year-on-year) pada bulan Mei 2025. Angka ini menunjukkan bahwa harga pangan relatif stabil dan daya beli masyarakat tetap terjaga.

“Pangan ini terutama yang paling utama, kita tahu bahwa di samping untuk kemandirian, juga untuk menjaga pertumbuhan ekonomi, dan juga menjaga angka inflasi. Karena masuk dalam volatile goods, angka barang yang bergejolak, yang tergantung dari market, supply dan demand,” katanya.

BACA JUGA:  Wamendagri Ribka: Pegawai Perkokoh Ideologi Pancasila, Demokrasi, dan HAM

Ia menambahkan, meskipun stok beras nasional saat ini dinilai mencukupi, tantangan ke depan adalah potensi dampak musim kemarau.

Meski Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi kemarau basah, Presiden Prabowo Subianto tetap menargetkan agar produksi pertanian tidak terganggu.

BACA JUGA:  Wamendagri Ribka Serukan Indonesia Emas 2045 saat Tutup Munas VI APKASI

Bahkan, diharapkan produksi bisa ditingkatkan agar stok beras mencukupi kebutuhan nasional dan membuka peluang ekspor.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Read Entire Article
Kuliner | Cerita | | |