GenPI.co - PBSI resmi mendegradasi enam atlet dari pemusatan latihan nasional (pelatnas) Cipayung.
Keputusan itu diambil berdasarkan hasil evaluasi rutin terhadap performa dan progres latihan para atlet.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PP PBSI Eng Hian menjelaskan bahwa keputusan tersebut dilakukan setelah meninjau pencapaian Key Performance Indicators (KPI) yang telah ditetapkan tim kepelatihan.
BACA JUGA: Yeremia, Rinov, Pitha, dan Lisa Resmi Tinggalkan Pelatnas PBSI
"Berdasarkan hasil evaluasi tersebut, per 17 Oktober 2025 kami memutuskan untuk melakukan penyesuaian komposisi atlet pelatnas dan mendegradasi beberapa nama," ujar Eng Hian dikutip dari PBSI, Rabu (22/10).
Selain enam atlet yang terdegradasi, satu atlet yakni Muhammad Reza Al Fajri (PB Exist) juga memutuskan untuk mengundurkan diri dari pelatnas.
BACA JUGA: Pelatih PBSI Sorot Fokus dan Percaya Diri Jelang Korea Open 2025
Menurut Eng Hian, keputusan ini merupakan bagian dari proses pembinaan berkelanjutan yang dilakukan secara objektif dan transparan.
Tujuannya untuk menjaga kualitas dan efektivitas program pelatnas agar tetap kompetitif di level dunia.
BACA JUGA: Tak Ada Wakil yang Meraih Emas Kejuaraan Dunia 2025, PBSI Mengaku Gagal
"Degradasi ini bukan akhir perjalanan. PBSI akan tetap memberikan ruang bagi para atlet untuk berkembang di luar pelatnas, baik dengan mengikuti turnamen nasional maupun internasional. Mereka tetap punya kesempatan untuk kembali ke pelatnas di masa mendatang," tegas Eng Hian.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
