
GenPI.co - Eks anggota Tim Mawar Kopassus TNI Fauka Nor Farid menyebut jasa Ketum GRIB Rozario Marshal alias Hercules kepada Presiden Prabowo Subianto.
Fauka mengatakan Hercules memiliki jasa karena setia saat Prabowo Subianto terpuruk saat 1998 silam.
Dia mengungkapkan Prabowo saat itu menjabat Panglima Kostrad dan mendapat tuduhan terlibat penculikan para aktivis.
BACA JUGA: Nasib GRIB Jaya di Bali Sudah Jelas, Bakal Tak Dikasih SKT Wayan Koster
Para senior maupun junior TNI pun ‘meninggalkan’ Prabowo Subianto imbas dari polemik kasus itu.
“Saat Pak Prabowo ditinggalkan, tidak ada yang tinggal untuk sekadar memberi dukungan moril. Hanya Tim Mawar dan Hercules yang setia,” katanya dikutip dari JPNN, Rabu (14/5).
BACA JUGA: Wayan Koster Tunjuk Panglima Pemberantas Ormas Preman Seusai GRIB Deklarasi di Bali
Fauka mengungkapkan posisi Prabowo pun rentan. Baik itu secara posisi maupun mental. Namun Hercules saat itu menyatakan siap untuk membelanya jika ada yang menyerang.
“Karier Pak Prabowo saat itu dibunuh. Hercules tetap setia, dan berani pasang badan. Artinya punya jasa besar ke Pak Prabowo,” tuturnya.
BACA JUGA: Hercules Sempat Kisruh dengan Sutiyoso, Dudung: Terpenting Tidak Bermusuhan
Dia pun mengajak supaya semua pihak menghormati jasa Hercules. Sebab tanpa dukungan orang dekat, Prabowo kemungkinan sulit bangkit.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News