Catatan Dahlan Iskan: Rambut Identik

15 hours ago 7
 Rambut Identik - GenPI.co
Catatan Dahlan Iskan: Rambut Identik. Foto: Disway

GenPI.co - "Saya ingin bertemu Umar Patek".

"Temui saja. Itu ia sedang di panggung".

"Tidak berani. Tolong antarkan saya".

BACA JUGA:  Catatan Terbaru Dahlan Iskan tentang Tiongkok

Ok. Saya tarik tangan Khusnul Chotimah. Saya ajak dia naik ke panggung. Umar Patek sedang dikerumuni wartawan. Saya tarik lengan Umar dari kerumunan wawancara. Ini lebih penting.

Khusnul Khotimah adalah korban bom Bali. Badannyi penuh bekas luka bakar. Pun tangani yang saya tarik ke atas panggung itu.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Notre Dame

"Ini bu Khusnul Khotimah. Korban bom Bali. Tolong dengarkan kata-katanyi," ujar saya kepada Umar.

Khusnul pun nerocos. Intinya dia menggugat nasib baik Umar yang meski teroris dapat perhatian begitu istimewa. Sedang dirinyi, yang 90 persen luka bakar tetap hidup susah. Dia juga ditolak bekerja di mana-mana karena tampilan fisiknyi yang penuh cacat.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Kedelai Pagi

Malam itu, Selasa lalu, 3 Mei 2025, Umar Patek memang berubah seperti pahlawan. Yakni pahlawan perubahan keyakinan dari ekstrem ke moderat. Dari benci ke agama selain Islam menjadi kerja sama dengan drg David Andreasmito yang Kristen.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Read Entire Article
Kuliner | Cerita | | |