
GenPI.co - Anggota Komisi V DPR RI Adian Napitupulu mendesak pemerintah kaji ulang proyek kereta cepat Whoosh yang dikerjakan korsorsium PT KCIC.
Adian Napitupulu mengatakan kaji ulang proyek kereta cepat tersebut supaya bisa mengetahui penyebab terjadinya pembengkakan biaya.
“Memang seharusnya dikaji ulang, bagaimana bisa pembengkakan biaya kereta cepat itu terjadi,” katanya dikutip dari JPNN, Kamis (23/10).
BACA JUGA: Menkeu Tegaskan APBN Tak Dipakai Bayar Utang Kereta Cepat Whoosh
Hal tersebut disampaikannya merespons pernyataan Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa yang menolak membayar utang proyek dengan menggunakan APBN.
Politikus PDIP itu juga menilai perlunya membuat perbandingan harga proyek yang sama di negara lain dengan pemakaian teknologi dari Cina atau Jepang.
BACA JUGA: DPR RI Desak Pemerintah Cari Solusi Beban Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh
“Harganya dibandingkan saja. Kemudian periksa kenapa kita (Indonesia) bisa lebih mahal. Perjanjian awal bagaimana, siapa yang negosiasi,” ujarnya.
Dia menyampaikan sikap Menkeu Purbaya yang menolak pemakaian APBN untuk bayar utang kereta cepat itu pun punya alasan.
BACA JUGA: PLN Selesaikan Proyek Kelistrikan untuk Dukung Kereta Cepat Jakarta Bandung
Terlepas dari hal itu, pemerintah tetap berkewajiban mengevaluasi manajamen proyek dan itu harus dilakukan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News