
GenPI.co - Perjalanan sebanyak 18 kereta api (KA) Daop 6 Yogyakarta batal akibat tengah diperbaikinya KA Argo Bromo Anggrek yang anjlok di Stasiun Pegadenbaru, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Manajer Humas Daop 6 Feni Novida Saragih meminta maaf atas pembatalan sejumlah KA ini.
"KAI Daop 6 Yogyakarta memastikan penanganan penumpang sesuai dengan ketentuan dan mempertimbangkan faktor keamanan yang ada," kata dia, Sabtu (2/8).
BACA JUGA: KA Argo Bromo Anggrek Anjlok, KAI Ubah Pola Operasi
Feni memastikan Daop 6 memberikan service recovery kepada penumpang kereta api yang terdampak.
"Para penumpang KA terdampak akan mendapatkan layanan sesuai aturan yang berlaku, termasuk pengembalian bea 100 persen di luar bea pesan bagi KA yang dibatalkan," papar Feni.
BACA JUGA: KA Pasundan Pakai Kereta Ekonomi New Generation, Lebih Nyaman Setara Eksekutif
Dia mengungkapkan KAI membuka layanan refund dan penjadwalan ulang di seluruh loket stasiun serta contact center KAI.
Pihaknya juga menyiagakan petugas untuk memberikan pendampingan bagi penumpang.
BACA JUGA: Jejak Karbon Lebih Rendah, Kereta Api Jadi Solusi Transportasi Hijau
Sejumlah perjalanan KA yang dibatalkan adalah KA Taksaka relasi Yogyakarta-Gambir, KA Manahan relasi Solo Balapan-Gambir, KA Banyubiru relasi Solo Balapan-Semarang Tawang Bank Jateng, KA Fajar Utama Yogyakarta relasi Yogyakarta-Pasarsenen, KA Argo Lawu relasi Solo Balapan-Gambir, KA Mataram relasi Solo Balapan-Pasarsenen, dan KA Bogowonto relasi Lempuyangan-Pasarsenen.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News