
GenPI.co - Dokter spesialis anak dari Rumah Sakit Universitas Indonesia (RS UI) dr Shofa Nisrina Luthfiyani membagikan tips menstimulasi sensorik anak.
Shofa mengatakan stimulasi sensorik adalah bagian penting dalam merangsang perkembangan kognitif hingga emosioanal anak.
Dia mengungkapkan orang tua tidak harus memakai mainan khusus untuk melatih atau menstimulasi sensorik anak.
BACA JUGA: Tips Mengoptimalkan Perkembangan Otak Anak, Cukupi Asupan Nutrisi
“Melatih anak untuk mengenal beragam tekstur itu bisa dengan bahan-bahan di rumah,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (1/8).
Shofa menjelaskan orang tua bisa mulai menstimulasi sensorik anak sejak usia lima bulan. Sebab pada usia 6 bulan, si kecil akan mengenal lebih banyak tekstur, terutama dari MPASI.
BACA JUGA: Tanda Anak Berpotensi Terjerumus Kejahatan, Harus Diwaspadai Orang Tua
Dalam menstimulasi sensorik untuk melatih indra peraba anak, bisa dengan bahan campuran tepung dan air.
Kemudian membiarkan si kecil untuk menyentuhnya langsung, sehingga bisa mengenal tekstur lembut dan halus.
BACA JUGA: Tanda Anak Memiliki Kecerdasan Tinggi, Orang Tua Harus Tahu
Sedangkan untuk pengendalan tekstur benda kasar, bisa memakai beras atau kacang hijau ke dalam kantong plastik dan membiarkan anak memegangnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News