GenPI.co - Direktur Jenderal (Dirjen) Minyak dan Gas Bumi (Migas) Achmad Muchtasyar sudah dinonaktifkan sejak Senin (10/2).
Hal ini menyusul peristiwa Kejaksaan Agung (Kejagung) menggeledah kantor Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Ditjen Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terkait kasus dugaan korupsi minyak mentah.
Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot Tanjung membenarkan adanya tindakan penonaktifan terhadap Dirjen Migas tersebut.
BACA JUGA: Kejagung Geledah Kantor Ditjen Migas, Dalalmi Kasus Dugaan Korupsi Minyak Mentah
"Iya, penonaktifan (Dirjen Migas Achmad Muchtasyar) per kemarin sore (Senin, 10 Ferbuari 2025)," kata Wamen ESDM, Selasa (11/2).
Yuliot mengaku keputusan ini diambil setelah evaluasi internal Kementerian ESDM.
BACA JUGA: Bareskrim Polri Geledah Kantor Ditjen EBTKE ESDM Usut Kasus Dugaan Korupsi
"Untuk Dirjen Migas, ini kita lagi evaluasi internal, ya tentu dengan adanya proses evaluasi internal, itu nanti akan dilihat ya bagaimana proses hukum yang berjalan," papar dia.
Menurut dia, evaluasi ini sedang berlangsung dan akan melibatkan peninjauan secara independen terhadap aspek hukum.
BACA JUGA: Kejagung: Mantan Dirjen Minerba ESDM Jadi Tersangka Korupsi Timah
"Jadi itu untuk kita lebih independen, untuk melihat itu proses hukum," imbuh dia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
