
GenPI.co - Sikap PDIP yang memilih meminta maaf ke publik atas pernyataan dan sikap kadernya di DPR RI yakni Deddy Sitorus menjadi sorotan.
Deddy Sitorus diketahui menuai kritikan karena membuat perbandingan gaji anggota DPR RI dengan pekerja bergaji UMR dan memakai istilah rakyat jelata.
Sementara partai politik lainnya telah mengambil sikap menonaktifkan para anggota DPR RI yang dinilai arogan dan dianggap tak berempati.
BACA JUGA: PDIP Minta Maaf soal Deddy Sitorus Bedakan Rakyat Jelata dan Sadarestuwati Joget
Mereka yang telah dinonaktifkan di antaranya ada Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dari Partai NasDem.
Kemudian Uya Kuya dan Eko Patrio dan PAN, dan Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir dari Partai Golkar.
BACA JUGA: PDIP Heran TNI dan Polri Dilibatkan dalam Distribusi Beras, Bukan Koperasi Merah Putih
Warganet pun mempertanyakan sikap PDIP yang dianggap masih melindungi Deddy Sitorus. Salah satunya dari aktivis diaspora sekaligus influencer Salsa Erwina Hutagalung.
Melalui unggahan di akun Instagram @salsaer pada Minggu (31/8), dirinya mempertanyakan sikap dari PDIP terkait anggotanya Deddy Sitorus.
BACA JUGA: Fraksi PDIP DPR RI Sebut RUU Haji Agar Memperpendek Antrean
“PDIP, hari ini kita lihat beberapa anggota yang pernah menyakiti masyarakat sudah dinonaktifkan partai masing-masing,” katanya dikutip dari JPNN, Selasa (2/9).
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News